Tempat wisata Sukabumi Pondok Halimun atau yang biasa disingkat Peha (PH) adalah salah satu objek wisata alam yang ada di Kabupaten Sukabumi. Alamat Pondok Halimun di Sukabumi ini terletak di perbatasan Desa Perbawati dan Desa Sudajaya Girang, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat 43151 Indonesia dengan ketinggian sekitar 1000 m dpl.
Jarak lokasi tempat wisata ini sekitar 15 km dari Kota Sukabumi ke arah utara melewati Jalan Suryakencana sampai Jalan Selabintana. Lalu nanti kita akan melihat plang bertuliskan “Pondok Halimun” untuk belok ke kiri.
Untuk menuju ke objek wisata ini kita dapat menaiki angkutan kota yang berwarna merah dengan nomor trayek 10. Jika tidak memakai angkutan kota Anda dapat pula menegendarai kendaraan pribadi, baik itu mobil pribadi ataupun sepeda motor, bahkan bus pariwisata sekalipun.
Dari belokan tersebut, perjalanan harus berlanjut sejauh 4 km lagi dan jalan yang dilewati lumayan kecil dan sempit karena hanya untuk 2 jalur saja. Selain itu kita harus berhati-hati karena jalan masih kurang bagus, berbatu dan terdapat banyak jalan berlubang.
Sesampainya di pintu pembayaran atau pintu masuk, Anda diharuskan untuk membayar biaya tiket masuk sebesar Rp 3.000,00 untuk pejalan kaki, Rp 8.000,00 untuk sepeda motor, Rp 20.000,00 untuk mobil sedan, Rp. 30.000 untuk minibus dan Rp 135.000,00 untuk bus. Namun harus waspada juga karena banyak pungutan yang tidak resmi dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Setelah melewati pintu tersebut dengan tetap melajukan kendaraan, perasaan kecewa dengan jalan yang berkerikil dan berbatu tadi bisa terobati dengan melihat pemandangan perkebunan teh milik PT.Perkebunan Nusantara VIII Kebun Goalpara Afdeling Perbawati. Ditambah lagi suhu pegunungan yang sejuk dapat menyegarkan pikiran kita.
Pemandangan hijau yang anda lihat di kanan kiri jalan akan menghilangkan penat dan stress yang anda rasakan selama bekerja. Tekanan kerja yang menghimpit, akan segera menghilang jika Anda sudah berada di Pondok Halimun ini.
Di sini Anda bisa rehat sebentar, menghentikan kendaraan Anda barang sejenak untuk melihat-lihat pemandangan Kota Sukabumi yang memang jelas terlihat dari sana. Setelah melewati jalanan yang berkelok-kelok tadi dan juga jalanan yang banyak berlubang, maka kita pun akan sampai di pusat objek wisata alam Pondok Halimun.
Kita pun dapat memarkir kendaraan dan mulai berjalan-jalan. Kalau perut Anda merasa keroncongan, Anda bisa lansung menuju warung yang berderet yang menjual aneka cemilan seperti jagung bakar, mie instan, jagung rebus, dan aneka makanan lainnya.
Pada dasarnya objek wisata alam ini lebih sering didatangi wisatawan untuk berkemah ataupun pergi ke curug atau air terjun. Disamping air terjun dan bumi perkemahan, ada juga area sayur mayur dan perkebuan Teh Goalpara.
Berbagai tanaman sayuran di tanam di perkebunan ini seperti sawi, tomat, cabai. Harganya sangat dibawah pasaran, jadi alangkah beruntungnya jika Anda berwisata ke sini ketika musim panen tiba.
Pondok Kabayan
Sesudah Anda melalui pos retribusi, maka Anda akan melihat sebuah pondok dengan gaya arsitektur Belanda yang pastinya cukup menarik perhatian. Masyarakat sekitar, pondok tersebut disebut Mess Kabayan yang dapat disewa. Dikenal Kabayan karena disitulah lokasi syuting film Kabayan di lakukan sehingga terkenal hingga saat ini.
Mau kapan lagi coba bisa menginap dan selfie di tempat lokasi syuting film Kabayan kalau tidak di Pondok Halimun. Di seberang pondok juga terdapat warung kopi atau makanan cepat saji seperti mie instan, dan kita dapat berinteraksi langsung dengan penduduk setempat.
Bumi perkemahan
Bumi perkemahan atau Camping Ground di area Pondok Halimun ini terdiri dari beberapa bumi perkemahan, diantaranya adalah Bumi Perkemahan Elang Jawa, Bumi Perkemahan Cipelang, dan Bumi Perkemahan Pondok Halimun.
Area perkemahannya dilalui oleh sungai Cipelang, jadi tidak perlu khawatir untuk masalah air minumnya. Lokasi diantara bumi perkemahan tersebut satu sama lain saling berdekatan. Di lokasi tersebut, juga ada zona parkir kendaraan yang cukup luas dihiasi dengan deretan warung-warung yang siap menyediakan aneka sajian, khasnya tentu saja jagung bakar dan bandrek panas.
Di bumi Perkemahan Pondok Halimun ini, tersedia beberapa pondok atau penginapan yang dikelola pemerintah setempat, yang bisa jadi alternatif menginap selain camping, dan juga terdapat playing ground untuk anak-anak di sekitar aliran sungai Cipelang. Terdapat pula area yang dipenuhi dengan batu kali besar. Di sini sering kali banyak yang berfoto-foto atau sekadar menikmati pemandangan saja.
Terdapat pula beberapa pendopo yang bisa digunakan untuk sekadar bersantai dan makan-makan. Di area ini yang menjadi ciri khas adalah banyaknya batu gunung besar yang terserak di sepanjang jalur bumi perkemahan.
Curug Cibeureum
Curug atau air terjun Cibeureum adalah salah satu curug terkenal yang ada di kaki gunung Gede-Pangrango. Untuk menuju ke curug ini kita harus menempuh jarak sekitar 2 – 2.5 km dari Pondok Halimun melalui jalan setapak di hutan Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango. Tiket masuk ke air terjun ini cukup murah yaitu Rp. 5.000.
Untuk menuju ke Curug Cibeureum selain dari Pondok Halimun, kita juga dapat melewati jalur di Cibodas, Puncak. Curug Cibeureum terdiri dari tiga curug dengan satu curug utama yang paling besar dan dua curug yang berukuran lebih kecil.
Curug Cibeureum memiliki tiga tingkatan terjunan air dengan lompatan air curug utama membentuk kolam yang cukup besar dengan airnya berwarna hijau tosca, disinilah pengunjung dapat menikmati segarnya air dengan berenang dan berendam atau merasakan langsung kucuran air terjun dari atas batu.
Pastilah amat mengasyikkan jika Anda dapat menghabiskan waktu di tempat ini, Anda bisa foto-foto, berenang dan berendam di segarnya aliran air sungainya, atau merasakan langsung kucuran air terjun dari atas batu. Curug ini juga merupakan lokasi favorit untuk sejenak melepas lelah jika kita mau melakukan pendakian ke puncak Gunung Gede atau Gunung Pangrango.
Perkebunan Teh Goalpara
Perkebunan teh ini didirikan pada sekitar tahun 1908. Perkebunan ini awalnya milik perusahaan perkebunan Tiedeman van Kerchem. Namun, saat ada proses nasionalisasi perusahaan pada tahun 1958, perusahaan berubah kepemilikian jadi Perusahaan Perkebunan Nusantara Goalpara.
Kawasan perkebunan yang sangat indah dengan hamparan hijaunya daun teh di jadikan pula sebagai kawasan agrowisata. Jalanan berbatu yang membelah Kebun teh Goalpara Afdeling Perbawati inilah satu satunya akses masuk ke Bumi Perkemahan Pondok Halimun Sukabumi.
Karena di area perkebunan ini banyak juga pekerja perkebunan, maka tidak heran kalau di sepanjang jalan juga banyak tersedia warung yang menyajikan minuman hangat seperti bandrek, kopi, teh hangat, mie instan, hingga jagung bakar.
Itulah tempat wisata Pondok Halimun yang ada di Sukabumi yang menawarkan keindahan dan kesegaran alamnya yang masih perawan. Cari tahu juga tentang harga penginapan di Pondok Halimun dan Villa Lembah Halimun Sukabumi pada artikel selanjutnya.
Sumber :
http://www.kompasiana.com/tyachintya/wisata-bumi-perkemahan-pondok-halimun-sukabumi_57680f3e2a7a61b40d5afc77
https://wisatahalimun.co.id/camping-ground-pondok-halimun-kaki-taman-nasional-gunung-gede-pangrango
http://www.dunialingga.com/2016/10/pondok-halimun-sukabumi.html
http://travicana.com/tempat-wisata-sukabumi-pondok-halimun/
Jarak lokasi tempat wisata ini sekitar 15 km dari Kota Sukabumi ke arah utara melewati Jalan Suryakencana sampai Jalan Selabintana. Lalu nanti kita akan melihat plang bertuliskan “Pondok Halimun” untuk belok ke kiri.
Untuk menuju ke objek wisata ini kita dapat menaiki angkutan kota yang berwarna merah dengan nomor trayek 10. Jika tidak memakai angkutan kota Anda dapat pula menegendarai kendaraan pribadi, baik itu mobil pribadi ataupun sepeda motor, bahkan bus pariwisata sekalipun.
Dari belokan tersebut, perjalanan harus berlanjut sejauh 4 km lagi dan jalan yang dilewati lumayan kecil dan sempit karena hanya untuk 2 jalur saja. Selain itu kita harus berhati-hati karena jalan masih kurang bagus, berbatu dan terdapat banyak jalan berlubang.
Sesampainya di pintu pembayaran atau pintu masuk, Anda diharuskan untuk membayar biaya tiket masuk sebesar Rp 3.000,00 untuk pejalan kaki, Rp 8.000,00 untuk sepeda motor, Rp 20.000,00 untuk mobil sedan, Rp. 30.000 untuk minibus dan Rp 135.000,00 untuk bus. Namun harus waspada juga karena banyak pungutan yang tidak resmi dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Setelah melewati pintu tersebut dengan tetap melajukan kendaraan, perasaan kecewa dengan jalan yang berkerikil dan berbatu tadi bisa terobati dengan melihat pemandangan perkebunan teh milik PT.Perkebunan Nusantara VIII Kebun Goalpara Afdeling Perbawati. Ditambah lagi suhu pegunungan yang sejuk dapat menyegarkan pikiran kita.
Pemandangan hijau yang anda lihat di kanan kiri jalan akan menghilangkan penat dan stress yang anda rasakan selama bekerja. Tekanan kerja yang menghimpit, akan segera menghilang jika Anda sudah berada di Pondok Halimun ini.
Di sini Anda bisa rehat sebentar, menghentikan kendaraan Anda barang sejenak untuk melihat-lihat pemandangan Kota Sukabumi yang memang jelas terlihat dari sana. Setelah melewati jalanan yang berkelok-kelok tadi dan juga jalanan yang banyak berlubang, maka kita pun akan sampai di pusat objek wisata alam Pondok Halimun.
Kita pun dapat memarkir kendaraan dan mulai berjalan-jalan. Kalau perut Anda merasa keroncongan, Anda bisa lansung menuju warung yang berderet yang menjual aneka cemilan seperti jagung bakar, mie instan, jagung rebus, dan aneka makanan lainnya.
Pada dasarnya objek wisata alam ini lebih sering didatangi wisatawan untuk berkemah ataupun pergi ke curug atau air terjun. Disamping air terjun dan bumi perkemahan, ada juga area sayur mayur dan perkebuan Teh Goalpara.
Berbagai tanaman sayuran di tanam di perkebunan ini seperti sawi, tomat, cabai. Harganya sangat dibawah pasaran, jadi alangkah beruntungnya jika Anda berwisata ke sini ketika musim panen tiba.
Areal tanaman sayur
Pondok Kabayan
Sesudah Anda melalui pos retribusi, maka Anda akan melihat sebuah pondok dengan gaya arsitektur Belanda yang pastinya cukup menarik perhatian. Masyarakat sekitar, pondok tersebut disebut Mess Kabayan yang dapat disewa. Dikenal Kabayan karena disitulah lokasi syuting film Kabayan di lakukan sehingga terkenal hingga saat ini.
Mau kapan lagi coba bisa menginap dan selfie di tempat lokasi syuting film Kabayan kalau tidak di Pondok Halimun. Di seberang pondok juga terdapat warung kopi atau makanan cepat saji seperti mie instan, dan kita dapat berinteraksi langsung dengan penduduk setempat.
Bumi perkemahan
Bumi perkemahan atau Camping Ground di area Pondok Halimun ini terdiri dari beberapa bumi perkemahan, diantaranya adalah Bumi Perkemahan Elang Jawa, Bumi Perkemahan Cipelang, dan Bumi Perkemahan Pondok Halimun.
Area perkemahannya dilalui oleh sungai Cipelang, jadi tidak perlu khawatir untuk masalah air minumnya. Lokasi diantara bumi perkemahan tersebut satu sama lain saling berdekatan. Di lokasi tersebut, juga ada zona parkir kendaraan yang cukup luas dihiasi dengan deretan warung-warung yang siap menyediakan aneka sajian, khasnya tentu saja jagung bakar dan bandrek panas.
Camping Ground Pondok Halimun Selabintana Sukabumi, Jawa Barat 43151
(Sumber : http://cintaindonesiamagazine.blogspot.co.id/2006/05/email-anda.html)
Di bumi Perkemahan Pondok Halimun ini, tersedia beberapa pondok atau penginapan yang dikelola pemerintah setempat, yang bisa jadi alternatif menginap selain camping, dan juga terdapat playing ground untuk anak-anak di sekitar aliran sungai Cipelang. Terdapat pula area yang dipenuhi dengan batu kali besar. Di sini sering kali banyak yang berfoto-foto atau sekadar menikmati pemandangan saja.
Pondokan alternatif
Curug Cibeureum
Curug atau air terjun Cibeureum adalah salah satu curug terkenal yang ada di kaki gunung Gede-Pangrango. Untuk menuju ke curug ini kita harus menempuh jarak sekitar 2 – 2.5 km dari Pondok Halimun melalui jalan setapak di hutan Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango. Tiket masuk ke air terjun ini cukup murah yaitu Rp. 5.000.
Curug Cibeureum
Untuk menuju ke Curug Cibeureum selain dari Pondok Halimun, kita juga dapat melewati jalur di Cibodas, Puncak. Curug Cibeureum terdiri dari tiga curug dengan satu curug utama yang paling besar dan dua curug yang berukuran lebih kecil.
Curug Cibeureum memiliki tiga tingkatan terjunan air dengan lompatan air curug utama membentuk kolam yang cukup besar dengan airnya berwarna hijau tosca, disinilah pengunjung dapat menikmati segarnya air dengan berenang dan berendam atau merasakan langsung kucuran air terjun dari atas batu.
Pastilah amat mengasyikkan jika Anda dapat menghabiskan waktu di tempat ini, Anda bisa foto-foto, berenang dan berendam di segarnya aliran air sungainya, atau merasakan langsung kucuran air terjun dari atas batu. Curug ini juga merupakan lokasi favorit untuk sejenak melepas lelah jika kita mau melakukan pendakian ke puncak Gunung Gede atau Gunung Pangrango.
Perkebunan Teh Goalpara
Perkebunan teh ini didirikan pada sekitar tahun 1908. Perkebunan ini awalnya milik perusahaan perkebunan Tiedeman van Kerchem. Namun, saat ada proses nasionalisasi perusahaan pada tahun 1958, perusahaan berubah kepemilikian jadi Perusahaan Perkebunan Nusantara Goalpara.
Kawasan perkebunan yang sangat indah dengan hamparan hijaunya daun teh di jadikan pula sebagai kawasan agrowisata. Jalanan berbatu yang membelah Kebun teh Goalpara Afdeling Perbawati inilah satu satunya akses masuk ke Bumi Perkemahan Pondok Halimun Sukabumi.
Karena di area perkebunan ini banyak juga pekerja perkebunan, maka tidak heran kalau di sepanjang jalan juga banyak tersedia warung yang menyajikan minuman hangat seperti bandrek, kopi, teh hangat, mie instan, hingga jagung bakar.
Itulah tempat wisata Pondok Halimun yang ada di Sukabumi yang menawarkan keindahan dan kesegaran alamnya yang masih perawan. Cari tahu juga tentang harga penginapan di Pondok Halimun dan Villa Lembah Halimun Sukabumi pada artikel selanjutnya.
Sumber :
http://www.kompasiana.com/tyachintya/wisata-bumi-perkemahan-pondok-halimun-sukabumi_57680f3e2a7a61b40d5afc77
https://wisatahalimun.co.id/camping-ground-pondok-halimun-kaki-taman-nasional-gunung-gede-pangrango
http://www.dunialingga.com/2016/10/pondok-halimun-sukabumi.html
http://travicana.com/tempat-wisata-sukabumi-pondok-halimun/