Monumen Nasional, Bundaran Hotel Indonesia dan Taman Mini Indonesia Indah merupakan sebagian tujuan di Jakarta yang ramai dikunjungi turis. Destinasi wisata yang terkenal seperti Taman Margasatwa Ragunan dan aneka pusat perbelanjaan pun selalu ramai pengunjung.
Pesona Jakarta sebagai Ibukota Indonesia memang begitu menyilaukan turis. Cukup banyak dari mereka yang akhirnya merasa terpesona menyaksikan kemegahan kota dari layar televisi namun akhirnya membuat keputusan untuk datang ke kota sibuk ini.
Namun di Jakarta juga ternyata ada banyak obyek wisata menarik yang menawarkan ketenangan. Beberapa di antaranya ada tempat wisata Jakarta yang jarang dikunjungi oleh masyarakat, bahkan warga Jakarta sendiri. Mengapa demikian ?
Karena Jakarta identik dengan kesibukan dan hiruk pikuk keramaian. Jadi untuk menghilangkan stres dan kepenatan, biasanya penduduk ibukota ramai-ramai berlibur ke luar kota saat akhir pekan, bukan mencari di tempat asalnya.
Tengok saja Puncak dan Bandung. Deretan mobil berpelat nomor B kerap berduyun. Alhasil, kemacetan parah tak bisa dihindari. Tetapi saat ini, mindset bahwa berlibur hanya bisa di luar Jakarta, sebaiknya harus dirubah.
Liburan tak melulu harus ke luar kota. Kota Jakarta ternyata punya obyek wisata menarik yang menawarkan ketenangan. Beberapa di antaranya jarang diketahui oleh masyarakat, bahkan warga Jakarta sendiri. Berikut tempat-tempatnya.
Taman Amir Hamzah
Tempat wisata lain yang bisa Anda kunjungi di Jakarta, tapi jarang terlihat orang adalah Taman Amir Hamzah di Menteng. Keberadaan taman ini memang tidak setenar Taman Menteng yang berada di kawasan yang sama. Tapi siapa sangka, dulunya inilah tempat bermain Obama dan Gus Dur semasa kecil.
Tidak seperti taman lain yang ada di Jakarta, Taman Amir Hamzah tidak begitu luas. Walaupun demikan, keindahan taman sangat terasa kental dengan adanya kolam kecil dengan air mancur di tengahnya serta berbagai pepohonan rindang. Benar-benar menyimbolkan kesederhanaan nan bersahaja.
Mau tahu waktu paling asyik datang ke Taman Amir Hamzah? Pagi atau sore hari jawabannya. Saat itu, Anda bisa menikmati segarnya udara dari pepohonan dengan aneka jajanan ringan, seperti bakso, ketoprak, mie ayam dan aneka minuman segar.
Hutan Muara Angke
Kemungkinan besar hanya sebagian kecil masyarakat yang tahu jika di balik kepulan asap knalpot dan megahnya gedung, ternyata Jakarta masih punya hutan rimbu. Adalah Muara Angke wilayah di Jakarta yang masih memiliki hutan bakau. Hutan Muara Angke adalah hutan bakau terbesar yang masih ada di Jakarta. Hamparan pepohonan mangrove yang luas memberikan kesejukan tersendiri. Hutan Muara Angke ini sangat cocok untuk dijadikan tempat wisata bersama teman-teman atau keluarga.
Hutan yang sebenarnya berada dekat dengan pelabuhan dan pasar ikan Muara Angke ini memang sedikit dilirik orang, tertutup hiruk pikuk pasar ikan. Padahal sebenarnya hutan ini merupakan hutan yang terbesar yang ada di seputar kota metropolitan Jakarta.
Vegetasi bakau dan pepohonan hijau yang rindang, cukup mendominasi di dalam hutan. Inilah yang membuat Hutan Muara Angke diselimuti udara segar, meski berada di dekat perumahan mewah Pantai Indah Kapuk. Hiruplah oksigen yang dihasilkan setiap helai daunnya di pagi hari. Biarkanlah udara yang bersih itu menari-nari memasuki paru-paru Anda yang sudah sangat rindu dengan udara bersih.
Saat terasyik bagi Anda dalam menikmati suasana Hutan Muara Angke adalah pada saat pagi hari. Pijakkan kaki Anda di atas board walk atau jembatan kayu sepanjang 843 meter. Jembatan sengaja dibuat melingkar agar turis bisa menikmati seluruh hutan.
Taman Bunga Widya Mandala Krida Bakti Pramuka
Taman yang menawarkan bunga-bunga berwarna-warni dan pemandangan hijau ini dibangun pada masa pemerintahan Soeharto. Tempat ini kerap dijadikan lokasi berkemah anak-anak Pramuka. Di dalamnya terdapat pula beberapa wahana air dan tempat bermain anak yang cocok untuk dikunjungi bersama keluarga.
Museum Layang-layang
Kalau mau merasakan nuansa liburan yang berbeda, sebaiknya kunjungilah museum ini, karena di sini ada sekitar 600 lebih berbagai koleksi layang-layang yang berasal dari dalam dan luar negeri. Di sini Anda dapat mengisi waktu luang dengan mengikuti kegiatan membuat dan mewarnai layang-layang tradisional.
Taman Tanjung
Taman yang didominasi dengan pepohonan hijau segar ini cocok untuk tempat rehat sejenak dari kepenatan. Taman ini berlokasi di Jalan TB Simatupang, tepatnya berada di sebelah kiri jalan sebelum flyover dari arah Ragunan, merupakan sebuah taman indah dengan fasilitas yang cukup lengkap.
Di sini tersedia pula beberapa fasilitas yang bisa digunakan pengunjung seperti permainan anak-anak dan lapangan futsal. Ada banyak bangku taman berbentuk lingkaran yang menyambut Anda, mempersilahkan setiap pengunjung untuk duduk. Begitu juga dengan lahan hijaunya yang cukup mendominasi pemandangan, akan menjadikan pandangan sangat teduh di tengah panasnya matahari Jakarta.
Patung-patung tersembunyi di Monas
Selama ini para turis yang datang ke Monas kadang hanya fokus melihat keindahan monumen, atau sekadar duduk-duduk di tamannya. Tapi tahukah Anda kalau taman di Monas dihuni juga oleh patung-patung pahlawan?
Keberadaan patung-patung di taman Monumen Nasional memang belum banyak disadari keberadaannya. Entah tak terlihat atau memang tidak ada yang sadar, patung ini berdiri sendiri tanpa ada yang memperhatikan.
Patung pertama yang bisa Anda lihat di Monas adalah Patung Peringatan Raden Ajeng Kartini. Patung ini berada di dalam wilayah Monas yang berseberangan dengan Stasiun Gambir. Terdapat 3 pose yang digambarkan melalui patung ini, yakni Kartini yang sedang menari, sedang berjalan dan sedang menyusui.
Patung kedua yang juga bisa Anda lihat adalah Patung Pangeran Diponegoro. Patung ini menjulang tinggi di dekat pintu masuk menuju ke dalam bangunan Monas.
Selain patung RA Kartini dan Pangeran Diponegoro, patung lainnya yang juga ada di Monumen Nasional adalah patung Chairil Anwar seorang penyair terkenal. Patung ini menggambarkan wajah sang penyair dengan jelas. Di depan patungnya, Anda bisa melihat ada informasi mengenai kisah hidup sang penyair ini.
Kampung Betawi Setu Babakan
Kampung Betawi ini memiliki danau buatan yaitu Setu Babakan atau Danau Babakan seluas 32 hektar. Danau ini digunakan untuk memancing oleh warga sekitar, juga untuk wisata sepeda air. Setu Babakan merupakan tempat pelestarian dan pengembangan kebudayaan Betawi. Disini kamu bisa melihat kesenian, jajanan, pertunjukan, busana, juga rumah khas Betawi. Setiap Sabtu dan Minggu, Kampung Betawi menggelar pertunjukan tari topeng, tari cokek, kasidah, marawis, lenong, seni gambus, dan lenong. Sambil menyaksikan pertunjukan, kamu bisa menikmati jajanan yang tersedia, seperti mie ayam, soto betawi, kerak telor, ketupat sayur, laksa, dan selendang mayang.
Kebun Pengujian Dinas Pertamanan
Kebun ini beralamat di Jalan Moch Kahfi II, Ciganjur, Jaksel. Tempat ini merupakan taman wisata yang tersembunyi dan jarang dikunjungi orang. Pepohonan rindang akan menyambutmu begitu kamu datang ke sini, mata dan tubuhmu dijamin akan dimanjakan di kebun ini. Untuk Anda yang doyan selfie, maka kebun ini juga cukup oke buat latar nyelfie sebab pemandangannya yang sangat indah, Anda pasti bisa dapat hasil foto yang bagus.
Art:1
Art:1 New Museum and Art Space merupakan museum seni yang bertempat di Jalan Rajawali Selatan Raya No. 3, Kemayoran, Jakarta Pusat. New Museum berisi koleksi-koleksi lukisan, patung, juga instalasi. Adapun di Art Space, Anda akan menemukan berbagai lukisan, video art dan berbagai karya fotografi. Kamu nggak perlu bayar untuk melihat pameran seni di Art Space, namun untuk menikmati koleksi lukisan di New Museum, kamu perlu membayar 75.000 rupiah. New Museum ini buka 6 hari seminggu yaitu pada hari Selasa sampai dengan hari Minggu.
Taman Langsat
Satu lagi taman yang masih jarang dikenal dan dikunjungi, Taman Langsat! Taman ini berada persis di belakang Pasar Burung Barito. Paling asyik mengunjungi Taman Langsat di pagi hari karena kita bisa mendengar suara cicit burung sambil menikmati sejuknya udara pagi. Berbagai kegiatan dapat Anda lakukan di sini, misalnya fotografi, jogging dan bersantai sambil membaca buku novel. Asyik juga kan sekali-kali menjauh dari kebisingan Ibukota?
Itulah beberapa tempat wisata Jakarta yang jarang dikunjungi dan sangat cocok buat Anda yang mencari ketenangan. Kamu sudah siap mengunjungi tempat-tempat ini? Nah, selamat jalan-jalan! Oh, ya, cari tahu juga info tentang ;
- tempat wisata alam di Jakarta
- tempat wisata Jakarta murah meriah
- tempat wisata alam di Jabodetabek
- Jakarta tempat menarik
- tempat wisata kuliner di Jakarta
- tempat hunting di Jakarta malam hari
- tempat urbex di Jakarta
Sumber :
https://travel.dream.co.id/destination/5-tempat-wisata-di-jakarta-yang-jarang-diketahui-160524n.html
https://travel.detik.com/destination/2063426/4-destinasi-di-jakarta-yang-tersembunyi-
https://hype.idntimes.com/fun-fact/chevrolettrax/ini-dia-tempat-tempat-hangout-tersembunyi-di-jakarta-yang-harus-kamu-kunjungi-1/full
Pesona Jakarta sebagai Ibukota Indonesia memang begitu menyilaukan turis. Cukup banyak dari mereka yang akhirnya merasa terpesona menyaksikan kemegahan kota dari layar televisi namun akhirnya membuat keputusan untuk datang ke kota sibuk ini.
Namun di Jakarta juga ternyata ada banyak obyek wisata menarik yang menawarkan ketenangan. Beberapa di antaranya ada tempat wisata Jakarta yang jarang dikunjungi oleh masyarakat, bahkan warga Jakarta sendiri. Mengapa demikian ?
Karena Jakarta identik dengan kesibukan dan hiruk pikuk keramaian. Jadi untuk menghilangkan stres dan kepenatan, biasanya penduduk ibukota ramai-ramai berlibur ke luar kota saat akhir pekan, bukan mencari di tempat asalnya.
Tengok saja Puncak dan Bandung. Deretan mobil berpelat nomor B kerap berduyun. Alhasil, kemacetan parah tak bisa dihindari. Tetapi saat ini, mindset bahwa berlibur hanya bisa di luar Jakarta, sebaiknya harus dirubah.
Liburan tak melulu harus ke luar kota. Kota Jakarta ternyata punya obyek wisata menarik yang menawarkan ketenangan. Beberapa di antaranya jarang diketahui oleh masyarakat, bahkan warga Jakarta sendiri. Berikut tempat-tempatnya.
Taman Amir Hamzah
Tempat wisata lain yang bisa Anda kunjungi di Jakarta, tapi jarang terlihat orang adalah Taman Amir Hamzah di Menteng. Keberadaan taman ini memang tidak setenar Taman Menteng yang berada di kawasan yang sama. Tapi siapa sangka, dulunya inilah tempat bermain Obama dan Gus Dur semasa kecil.
Tidak seperti taman lain yang ada di Jakarta, Taman Amir Hamzah tidak begitu luas. Walaupun demikan, keindahan taman sangat terasa kental dengan adanya kolam kecil dengan air mancur di tengahnya serta berbagai pepohonan rindang. Benar-benar menyimbolkan kesederhanaan nan bersahaja.
Mau tahu waktu paling asyik datang ke Taman Amir Hamzah? Pagi atau sore hari jawabannya. Saat itu, Anda bisa menikmati segarnya udara dari pepohonan dengan aneka jajanan ringan, seperti bakso, ketoprak, mie ayam dan aneka minuman segar.
Hutan Muara Angke
Kemungkinan besar hanya sebagian kecil masyarakat yang tahu jika di balik kepulan asap knalpot dan megahnya gedung, ternyata Jakarta masih punya hutan rimbu. Adalah Muara Angke wilayah di Jakarta yang masih memiliki hutan bakau. Hutan Muara Angke adalah hutan bakau terbesar yang masih ada di Jakarta. Hamparan pepohonan mangrove yang luas memberikan kesejukan tersendiri. Hutan Muara Angke ini sangat cocok untuk dijadikan tempat wisata bersama teman-teman atau keluarga.
Hutan yang sebenarnya berada dekat dengan pelabuhan dan pasar ikan Muara Angke ini memang sedikit dilirik orang, tertutup hiruk pikuk pasar ikan. Padahal sebenarnya hutan ini merupakan hutan yang terbesar yang ada di seputar kota metropolitan Jakarta.
Vegetasi bakau dan pepohonan hijau yang rindang, cukup mendominasi di dalam hutan. Inilah yang membuat Hutan Muara Angke diselimuti udara segar, meski berada di dekat perumahan mewah Pantai Indah Kapuk. Hiruplah oksigen yang dihasilkan setiap helai daunnya di pagi hari. Biarkanlah udara yang bersih itu menari-nari memasuki paru-paru Anda yang sudah sangat rindu dengan udara bersih.
Saat terasyik bagi Anda dalam menikmati suasana Hutan Muara Angke adalah pada saat pagi hari. Pijakkan kaki Anda di atas board walk atau jembatan kayu sepanjang 843 meter. Jembatan sengaja dibuat melingkar agar turis bisa menikmati seluruh hutan.
Hutan Muara Angke (Foto: ensiklopediaindonesia.com)
Taman Bunga Widya Mandala Krida Bakti Pramuka
Taman yang menawarkan bunga-bunga berwarna-warni dan pemandangan hijau ini dibangun pada masa pemerintahan Soeharto. Tempat ini kerap dijadikan lokasi berkemah anak-anak Pramuka. Di dalamnya terdapat pula beberapa wahana air dan tempat bermain anak yang cocok untuk dikunjungi bersama keluarga.
Museum Layang-layang
Kalau mau merasakan nuansa liburan yang berbeda, sebaiknya kunjungilah museum ini, karena di sini ada sekitar 600 lebih berbagai koleksi layang-layang yang berasal dari dalam dan luar negeri. Di sini Anda dapat mengisi waktu luang dengan mengikuti kegiatan membuat dan mewarnai layang-layang tradisional.
Taman Tanjung
Taman yang didominasi dengan pepohonan hijau segar ini cocok untuk tempat rehat sejenak dari kepenatan. Taman ini berlokasi di Jalan TB Simatupang, tepatnya berada di sebelah kiri jalan sebelum flyover dari arah Ragunan, merupakan sebuah taman indah dengan fasilitas yang cukup lengkap.
Taman Tanjung di Jakbar (Dicky/ detikTravel)
Patung-patung tersembunyi di Monas
Selama ini para turis yang datang ke Monas kadang hanya fokus melihat keindahan monumen, atau sekadar duduk-duduk di tamannya. Tapi tahukah Anda kalau taman di Monas dihuni juga oleh patung-patung pahlawan?
Keberadaan patung-patung di taman Monumen Nasional memang belum banyak disadari keberadaannya. Entah tak terlihat atau memang tidak ada yang sadar, patung ini berdiri sendiri tanpa ada yang memperhatikan.
Patung pertama yang bisa Anda lihat di Monas adalah Patung Peringatan Raden Ajeng Kartini. Patung ini berada di dalam wilayah Monas yang berseberangan dengan Stasiun Gambir. Terdapat 3 pose yang digambarkan melalui patung ini, yakni Kartini yang sedang menari, sedang berjalan dan sedang menyusui.
Patung kedua yang juga bisa Anda lihat adalah Patung Pangeran Diponegoro. Patung ini menjulang tinggi di dekat pintu masuk menuju ke dalam bangunan Monas.
Selain patung RA Kartini dan Pangeran Diponegoro, patung lainnya yang juga ada di Monumen Nasional adalah patung Chairil Anwar seorang penyair terkenal. Patung ini menggambarkan wajah sang penyair dengan jelas. Di depan patungnya, Anda bisa melihat ada informasi mengenai kisah hidup sang penyair ini.
Kampung Betawi Setu Babakan
Kampung Betawi ini memiliki danau buatan yaitu Setu Babakan atau Danau Babakan seluas 32 hektar. Danau ini digunakan untuk memancing oleh warga sekitar, juga untuk wisata sepeda air. Setu Babakan merupakan tempat pelestarian dan pengembangan kebudayaan Betawi. Disini kamu bisa melihat kesenian, jajanan, pertunjukan, busana, juga rumah khas Betawi. Setiap Sabtu dan Minggu, Kampung Betawi menggelar pertunjukan tari topeng, tari cokek, kasidah, marawis, lenong, seni gambus, dan lenong. Sambil menyaksikan pertunjukan, kamu bisa menikmati jajanan yang tersedia, seperti mie ayam, soto betawi, kerak telor, ketupat sayur, laksa, dan selendang mayang.
Kebun Pengujian Dinas Pertamanan
Kebun ini beralamat di Jalan Moch Kahfi II, Ciganjur, Jaksel. Tempat ini merupakan taman wisata yang tersembunyi dan jarang dikunjungi orang. Pepohonan rindang akan menyambutmu begitu kamu datang ke sini, mata dan tubuhmu dijamin akan dimanjakan di kebun ini. Untuk Anda yang doyan selfie, maka kebun ini juga cukup oke buat latar nyelfie sebab pemandangannya yang sangat indah, Anda pasti bisa dapat hasil foto yang bagus.
(Sumber Gambar: dediwiyanto.wordpress.com)
Art:1
Art:1 New Museum and Art Space merupakan museum seni yang bertempat di Jalan Rajawali Selatan Raya No. 3, Kemayoran, Jakarta Pusat. New Museum berisi koleksi-koleksi lukisan, patung, juga instalasi. Adapun di Art Space, Anda akan menemukan berbagai lukisan, video art dan berbagai karya fotografi. Kamu nggak perlu bayar untuk melihat pameran seni di Art Space, namun untuk menikmati koleksi lukisan di New Museum, kamu perlu membayar 75.000 rupiah. New Museum ini buka 6 hari seminggu yaitu pada hari Selasa sampai dengan hari Minggu.
Art:1 (Rian/detikTravel)
Taman Langsat
Satu lagi taman yang masih jarang dikenal dan dikunjungi, Taman Langsat! Taman ini berada persis di belakang Pasar Burung Barito. Paling asyik mengunjungi Taman Langsat di pagi hari karena kita bisa mendengar suara cicit burung sambil menikmati sejuknya udara pagi. Berbagai kegiatan dapat Anda lakukan di sini, misalnya fotografi, jogging dan bersantai sambil membaca buku novel. Asyik juga kan sekali-kali menjauh dari kebisingan Ibukota?
Taman Langsat (nspertiwi19.wordpress.com)
Itulah beberapa tempat wisata Jakarta yang jarang dikunjungi dan sangat cocok buat Anda yang mencari ketenangan. Kamu sudah siap mengunjungi tempat-tempat ini? Nah, selamat jalan-jalan! Oh, ya, cari tahu juga info tentang ;
- tempat wisata alam di Jakarta
- tempat wisata Jakarta murah meriah
- tempat wisata alam di Jabodetabek
- Jakarta tempat menarik
- tempat wisata kuliner di Jakarta
- tempat hunting di Jakarta malam hari
- tempat urbex di Jakarta
Sumber :
https://travel.dream.co.id/destination/5-tempat-wisata-di-jakarta-yang-jarang-diketahui-160524n.html
https://travel.detik.com/destination/2063426/4-destinasi-di-jakarta-yang-tersembunyi-
https://hype.idntimes.com/fun-fact/chevrolettrax/ini-dia-tempat-tempat-hangout-tersembunyi-di-jakarta-yang-harus-kamu-kunjungi-1/full
Tag :
Tempat Wisata Jakarta
